ABK WNI selamat dari sapuan Tsunami Jepang

TOKYO - Tujuh orang anak buah kapal warga negara Indonesia (WNI) yang sebelumnya dilaporkan hilang, kini dipastikan selamat. Ketujuh WNI itu bekerja di kapal Shinko Maru 78.



Ketujuh WNI itu adalah Askurulloh asal Tegal, Hasanudin asal Cirebon, Hodir dari Brebes, Sutoyo warga Pemalang, Tatang dari Majalengka serta Suardi asal Pati dan Basril Effendy asal Padang.

Sebelumnya ketujuh ABK ini dilaporkan hilang saat gempa berkekuatan 9,0 skala richter (SR) yang disertai gelombang tsunami melanda Jepang.

Selain ketujuh ABK Indonesia itu, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Jepang lewat keterangannya, Selasa (15/3/2011), juga memastikan delapan ABK dari kapal Yamato Maru 36 turut selamat dari bencana gempa dan tsunami.

Delapan ABK yang dikabarkan selamat adalah Hendar Sunandar, Suprayitno, Hendri, Ichwan Rosyadi, Saprudin, Moh. Ali dan Maulfi Shodiq Hasan serta Hendra Cipta.
(faj)